Sendang Bidadari

Sendang Bidadari

Setiap perjalanan memiliki cerita tersendiri,semuanya terangkum menjadi pengalaman berarti.Perjalanan minggu ini pastilah memiliki ceritanya sendiri,kali ini saya melakukan perjalanan menuju kawasan Jawa Tengah,tepatnya ke kawasan kabupaten Banyumas.Letak geografis kabupaten ini tidak begitu jauh dari wilayah provinsi Jawa Barat,dengan perjalanan darat dari pusat kota Bandung,hanya dibutuhkan waktu 7 jam.Sebelum melakukan perjalanan ke Banyumas,saya sedikit mencari informasi kawasan wisata yang populer disana.Pilihan saya jatuh ke kawasan Baturaden,daerah yang terletak dikaki Gunung Slamet ini sudah sejak lama dikenal sebagai ikon wisata di kabupaten Banyumas.

            Berbekal informasi yang saya peroleh perjalanan pun dimulai,saya memutuskan menginap dikawasan Baturaden,dari sini eksplorasi tempat tempat wisata diseputaran Baturaden akan mudah dilakukan.Saya banyak mendapatkan informasi mengenai berbagai tempat menarik disana,pada umumnya berupa air terjun ataupun danau,hal ini bisa dimaklumi karena topografi kawasan yang terletak di kaki gunung.Pilihan saya jatuh ke sebuah tempat yang dinamakan masyarakat setempat dengan sebutan Sendang Bidadari.Tempat ini termasuk kedalam wilayah desa Karangsalam,kecamatan Baturaden,kabupaten Banyumas.Dari lokawisata Baturaden jaraknya tidak terlampau jauh hanya sekitar 30 menit menggunakan kendaraan roda empat.

            Pemerintah setempat dibantu dengan kelompok sadar wisata telah mengelola kawasan ini mejadi salah satu tujuan wisata bagi pelancong.Ketika sampai dilokasi telah tersedia fasilitas parkir cukup luas,selain itu pengelola memungut tarif masuk bagi para pelancong dengan harga terjangkau.Udara segar menyambut saya pagi itu topografi kawasan sangat indah,hamparan pepohonan hijau nampak sepanjang mata memandang.Langkah kaki pun dipercepat tidak sabar rasanya ingin melihat keelokan Sendang Bidadari yang sejak pertengahan tahun 2015 menjadi primadona wisata disini.Menurut masyarakat setempat Sendang merupakan kolam kecil yang berada dipegunungan,sedangkan asal usul nama bidadari tidak diketahui dengan pasti.

            Jalanan setapak dari tempat parkir sudah di tata rapi sehingga memudahkan pelancong,papan petunjuk menuju lokasi pun sangat membantu karena tulisannya jelas dan mudah terlihat.Tidak berapa lama sayapun sampai dilokasi Sendang Bidadari,tertegun sejenak dengan keindahan yang nampak didepan mata.Sendang Bidadari letaknya agak tersembunyi ada lorong semacam gua sebelum sampai di Sendang ini.Dari sekeliling gua ini air mengalir dari atas ketinggian menciptakan suasana menakjubkan.Sayang sekali karena cuaca mendung keindahan Sendang tidak begitu nampak,sendang atau kolam ini memiliki kedalaman sekitar 1,5 meter dengan air sangat jernih.

            Air yang jatuh keatas sendang dari ketinggian sekitar 10 meter tidak bisa dipungkiri menciptakan suasana romantis.Setiap pelancong yang datang pasti tidak melewatkan untuk berenang dikolam ini,sayapun tidak menunggu lama untuk menikmati kesegaran air dari Gunung Slamet ini.Setelah merasakan kesegaran air ini saya jadi berasumsi mungkin saja dulu tempat ini sering dikunjungi para bidadari hingga dinamakan Sendang Bidadari.Sebagai tempat dengan kecantikan alam yang masih alami saya sangat menyarankan para pelancong yang berkunjung ke Banyumas untuk mengunjungi kawasan ini danmerasakan sensasi berenang di Sendang Bidadari.