 |
| Ilustrasi arung jeram |
Berarung Jeram merupakan kegiatan memacu adrenalin yang memiliki penggemar tersendiri.Pada awal kemunculannya di Indonesia kegiatan ini hanya dilakukan oleh segelintir orang saja,para pecinta alam serta personil militer adalah beberapa diantaranya.Namun seiring perkembangan jaman kegiatan menantang adrenalin ini semakin menjamur dan dilakukan oleh berbagai kalangan.Terlebih Indonesia dikarunia sungai sungai berarus deras yang sangat cocok untuk kegiatan ini.
Salah satu sungai dengan karakteristik untuk arung jeram terdapat juga diwilayah Banten.Sungai ini dinamakan sungai Cibeurang,termasuk kedalam wilayah, Kampung Muara, Desa Banjar Sari, Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.Sungai ini sanagt cocok untuk wisata arung jeram professional.Hulu sungai Cibeurang terletak di Taman Nasional Halimun Salak,ekosisitem ditaman nasional ini masih terjaga sehingga pasokan air ke sungai ini relatif stabil sepanjang tahun.
Untuk grade sendiri,menurut data FAJI Banten sungai ini termasuk kategori dua dan tiga,dengan kategori demikian sungai sini sangat cocok untuk para pengarung jeram pemula.Para operator arung jeram sungai Cibeurang mematok harga bervariatif untuk sekali pengarungan.Ada dua trek untuk para pelancong pecandu arung jeram,trek pendek sejauh 11 kilometer serta trek panjang sejauh 25 kilometer.Tarif bagi para pelancong sangat terjangkau,selain itu pihak operator memberikan juga sarana penginapan berupa home stay.
Aksebilitas menuju lokasi cukup mudah baik itu dari pusat kota Jakarta maupun Bogor jalanan mulus bisa dilalui oleh berbagai macam kendaraan.Jangan takut tidak kebagagian operator arung jeram,rata rata operator disini cukup professional bila persedian perahu habis oleh pengunjung mereka akan mendatangkanya dari tempat lain tanpa biaya tambahan.Dengan berbagai informasi ini kami sempat melakukan pengarungan di Cibeurang.Setelah mencarter salah satu operator disana,ketika pagi menjelang kamipun bersiap melakukan petualangan.Seperti biasa sebelum pengarungan semua peserta wajib melakukan peregangan otot otot,setelah itu dilanjutkan dengan pengenalan alat alat serta safety prosedur pengarungan.Semua ini wajib diketahui oleh semua peserta untuk meminimalkan resiko kecelakaan.
Pengarungan pun dimulai air sungai ini cukup jernih sehingga kamipun sangat senang dan tidak khawatir gatal gatal setelah berarung jeram.Pemandangan masih alami terpampang didepan mata,perkampungan penduduk dengan persawahannya sangat menyejukan mata.Karakteristik sungai dengan arus deras sangat menyenangkan untuk arung jeram,perahu karet yang kami tumpangi terbanting kekanan dan kiri sungguh sensasi luarbiasa.susah diungkapkan dengan kata kata.Beberapa kali kami berhasil melalui jeram jeram,ketika berhasil melalui jeram ini kami berteriak kegirangan.Pada satu kesempatan kami berhenti sejenak,para pemandu mengajak kami menaiki jembatan bambu diatas sungai.Kami tidak paham apa maksud para pemandu,ternyata mereka menyuruh kami untuk terjun dari atas jembatan kesungai.Dengan hati dag dig dug kamipun meloncat,benar benar sensasi memacu adrenalin.Perjalanan kami lanjutkan kembali para pemandu cukup sigap mengendalikan perahu sehingga membuat kami tenang,Padahal jeram jeramnya cukup berbahaya.Setelah 2,5 jam pengarungan kamipun sampai di titik finish.Perasaan gembira menyeruak di benak kami petualangan ini tidak akan kami lupakan.Di tempat ini kami disuguhi nasi timbel komplit plus kelapa muda,menu ini segera tandas mengisi perut keroncongan setelah berarung jeram.
0 Comments